Kemarau Panjang

Mutiara kata yang terindah

diketuk pintu sudah terkunci

tersimpan dalam sanubari

tersembunyi di dalam jati

hilang sekelip mata entah ke mana

kasih dan budi tersadai lagi

mencari ke sana tidak ditemui

bimbang lama menunggu

Berbudi bicara berbahasa budaya

hormati diri keindahan peribadi

awasi lidah indah bermadah

tersalah kata tersinggung rasa

menitis air mata sebak dada

masih belum mengerti kehidupan

tiba masanya kemarau panjang

di tanah gersang kekeringan

kehausan.