JAKARTA: Langkah yang diambil pemerintah Indonesia untuk mengharamkan Pertubuhan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) diterima secara positif oleh majoriti kumpulan Muslim sederhana di negara itu.
Ini termasuk dua pertubuhan Islam terbesar di Indonesia - Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah - yang berharap pandangan Muslim ekstrem, yang semakin bangkit di Indonesia sejak beberapa tahun lalu, dapat dibendung.