MYA merebahkan tubuh di atas permadani hijau. Rerumputan yang menusuk-nusuk pori-porinya tidak ia pedulikan. Apalah erti gangguan-gangguan kecil di tubuh, fikir Mya, saat hati sedang benar-benar menanggung pedihnya luka.
Orang lalu-lalang yang melintasi tepian jalan berumput itu memandang hairan kepadanya. Sambil berlalu pergi mereka yakin bahwa gadis itu sudah benar-benar gila.