Tak mungkin aku tahu
apakah puisi-puisi syahdu
yang kaunyanyikan selalu
ketika aku berlabuh
seketika di rahimmu
tapi apa yang pasti
di sebalik ruang suram
ada seberkas cahaya yang mengilhamkan
teguh aku bersujud
tergenggam sebuah janji
untuk terus belayar
ke negeri-Nya yang satu
tidak tersasar
ke pulau kelam kesesatan
tidak memperolok hakikat
dan menolak kebenaran
betapa hidup dan mati
sentiasa mencari
keredaan Ilahi.
Ya, yang pasti, umi
harus melihat ke dalam diri
agar tak tumbang harga diri
dalam perjalanan ke negeri-Nya
hidup bukan sekadar melontar sauh
tapi belayar ke pulau jauh
sambil tak putus-putus sujud
dan tak sesekali mengingkari janji
menyerah diri kepada-Nya
memaku kasih dan setia.