SEJAK dua minggu lalu, perbualan antara penulis dengan rakan-rakan warga Myanmar tidak serancak seperti biasa - dek talian perhubungan yang terputus-putus.
Namun, kesukaran itu tidak mematahkan semangat mereka terus berkobar-kobar mendukung demokrasi dan mengembalikan pemerintahan yang disokong rakyat.