Di rumah HaramMu
Di bulan muliaMu
Aku tunduk
Setermampu aku, aku sujud
Aku ingin selama-lama
Kerna aku tahu
Biar mengering tangisku
Berleluasa tetap dosaku
Susuk tubuh ini
Ke benak sanubari
Lapisan dosa menyalut
Sudikah Kau terima
Butiran dari lidah ini
Yang sudah berulang
Untuk kesekian kali
Hanya indah sementara
Gagah aku di dunia
Tapi aku tetap lemah
Aku tuli buta
Cacat segala
Walau sempurna
Masih tidak daya
Mengorak langkah
Menuju arah kudusMu
Sepenuhnya
Seikhlasnya
Sudikah bumiMu terima
Jasadku yang bernanah
Sedangkan ruhku sendiri
Malu untuk kembali padaku
Tidak mungkin ada tempat bagiku
Yang beralas noda dunia
Di SyurgaMu
Mungkinkah
Penjaga nerakaMu
Sedang menantiku
Dengan tawa ria
Dia akan berteman selama
Sudikah Kau terimaku
Kerna nafsku masih melela
Keji tingkah masih melata
Sudikah Kau
Yang Satu
Pandangku
Yang Hina
Aku takut...
Effendy Ahmadi
Anda ada maklumat mengenai sesuatu berita menarik?
E-mel: bhnews@sph.com.sg