Tukang cerita itu
tidak lagi bercerita
namun tetap dipanggil
tukang cerita
bicaranya disulam bijaksana
jadi pedoman anak bangsa
duduk bersila dengan semua
si miskin marhaen teman hidupnya
raikan majlis tak kira khalayaknya
benih disemai bukan bertumbuh piala
anugerah untuknya Anumerta Pencipta.
Entah sampai bila
dia akan diingati
atau dilupakan nanti
namun ceritanya terus berbicara
merentas generasi
membangun fikrah, pembangun ummah
bukan musiman
menanti cahaya untuk dipuja.