BILA berbicara tentang cinta
berbahasalah dengan bahasa cinta
kamusnya bukan helaian kertas
tak bernyawa
kerana kalimat-kalimatnya
ialah mekar yang berkuntum
di halaman jiwa
Demikianlah ungkapan 'Kata Pembuka Bicara' buku Saat Cakerawala Bersujud (SCB), karya Ustaz Mohamed Fatris Bakaram, mantan mufti Singapura, yang diterbitkan oleh beliau sendiri April lalu.