Bahasa & Budaya
Share on FacebookShare on TelegramShare on WhatsApp
Purchase this articleDapatkan artikel ini
untuk diterbitkan semula

Aku Belajar Makna Cinta Darimu, Maulana

Apr 28, 2024 | 5:30 AM
Pemandangan yang cukup menenangkan di sawah padi tatkala di kala senja (gambar perhiasan)
Pemandangan yang cukup menenangkan di sawah padi tatkala di kala senja (gambar perhiasan) - Foto The Pavillions Bali

Betapa benar katamu, Maulana
manusia tak pernah rasa kepuasan
dengan cinta kepuasan terpenuhkan
bersama kesungguhan
bagai air, untuk panas perlu perantara
seperti periuk dan api.

Katamu cinta adalah api berkobar
pencinta adalah bulan kemilau di antara bintang-bintang
cinta dan kelembutan sifat insan
nafsu dan angkara sifat hewan.

Dengan cinta, berubah pahit jadi manis
dengan cinta, berubah tembaga jadi emas
dengan cinta, berubah ampas jadi sari murni
dengan cinta, berubah pedih jadi ubat
dengan cinta, berubah kematian jadi kehidupan
dengan cinta, berubah raja jadi hamba.

Kauberi cinta Yusuf dan Zulaikha
dan cinta Majnun dan Laila
bersama Musa, Maryam dan Ya’kub
bahkan al-Hallaj termaktub
itu peribadi-peribadi
diliput cinta Ilahi
puncak dari segala
rasa dan kehidupan cinta.

Tepat sungguh imbauanmu
semua yang dicinta, cantik di mataku
tak semua yang cantik itu
dicinta di hatiku
berapa ramai lebih cantik dari Laila
mengapa kepadanya Majnun tak mendua
Majnun berkata
cintaku kepada Laila bukan bentuk luarnya
bentuk luar bukanlah dia.

Katanya menghindar keliru
cinta laksana cangkir dalam genggamanku
darinya kuteguk anggur itu
apa guna
kumilik cangkir bertatah emas permata
jika di dalamnya
kuminum cuma cuka
lezatnya anggur jika kaufaham
terbina hasrat rindu mendalam
kuraih dia kerana itulah cinta
yang kulihat tidak saja bentuk luarnya
bahkan di setiap wujud dan tempatnya berada.

Fikiran tak mampu menafsir cinta
cinta sendiri penghurai maknanya
tak mentari menerangkan dirinyanya sendiri
kenali Dia di sana seluruhnya terbukti.

Bagimu, Tuhan bak mentari benderang
sumber pancaran segala gemilang
tanpanya bintang-bintang sendirian
tinggal gelap tak bergemerlapan.

Cinta adalah penyembuh
cinta adalah kekuatan
cinta adalah penggerak ajaib perubahan
cinta adalah cermin keindahan Tuhan.

Mencinta adalah meraih Tuhan.

Maka belajarlah aku makna cinta
terima kasih, Maulana
kini aku jadi lebih mengerti
lebih betah, lebih sedia untuknya kualami.

MAAROF SALLEH

Laporan berkaitan
Aku Hanya Seorang HabsyiFeb 24, 2024 | 4:32 PM
Mencari BidadariJun 27, 2023 | 5:52 PM
Share on FacebookShare on TelegramShare on WhatsAppPurchase this article
Man IconQuiz LogoUji pengetahuan anda dalam bahasa Melayu
  • undefined-menu-icon
  • undefined-menu-icon

Khidmat pelangganan

6388-3838

Meja Berita

Anda ada maklumat mengenai sesuatu berita menarik?
E-mel: bhnews@sph.com.sg